Babinsa Kwaron Dampingi Fogging Tim P2 BDB Puskesmas Cukir

    Babinsa Kwaron Dampingi Fogging Tim P2 BDB Puskesmas Cukir

    <!- - wp:paragraph - ->

    JOMBANG - Diawal tahun bulan Januari tiba saatnya musim hujan, foging merupakan salah satu kegiatan yang sering dilakukan di berbagai daerah, terutama pemukiman dan sekolah. Fogging adalah sebuah teknik pengendalian vektor penyakit, khususnya nyamuk, dengan membunuh nyamuk dewasa dan jentiknya, menggunakan racun serangga. Rabu, (5/1/2022) 

    <!- - /wp:paragraph - -> <!- - wp:paragraph - ->

    Seperti yang dilakukan Babinsa Desa Kwaron Koramil 0814/02 Diwek Serda Anas Fauzi bersama perangkat dan kader kesehatan desa mendampingi tim P2 BDB Puskesmas Cukir  dalam melakukan penyemprotan di sejumlah lokasi rawan nyamuk.

    <!- - /wp:paragraph - -> <!- - wp:paragraph - ->

    Fogging yang dilakukan kali ini menyasar dibeberapa pemukiman warga padat penduduk  tepatnya di Dusun Blimbing Desa Kwaron, Dusun Blimbing disinyalir menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk. Hal ini disampaikan Ibu Titin, salah satu petugas Puskesmas Cukir saat dikonfirmasi dilapangan.

    <!- - /wp:paragraph - -> <!- - wp:image {"id":98575, "align":"left", "width":383, "height":218} - -> <!- - /wp:image - -> <!- - wp:paragraph - ->

    “Hari ini lebih dari 20 rumah warga yang padat penduduk menjadi sasaran fogging. Dan sisanya akan dilanjutkan besok, ” ujarnya.

    <!- - /wp:paragraph - -> <!- - wp:paragraph - ->

    Ditambahkan oleh Serda Anas Fauzi, walau fogging bukan metode pencegahan utama, namun fogging adalah salah satu cara yang masih dinilai efektif untuk membunuh nyamuk Aedes agypti dewasa.

    <!- - /wp:paragraph - -> <!- - wp:paragraph - ->

    “Tujuannya adalah untuk membunuh sebagian besar nyamuk yang infektif dengan cepat. Di samping memutus rantai penularan, juga menekan jumlah nyamuk agar risiko penyakit DBD juga menurun, ” jelasnya.

    <!- - /wp:paragraph - -> <!- - wp:paragraph - ->

    Babinsa Kwaron juga menghimbau kepada seluruh warga masyarakat untuk peduli akan lingkungan tempat tinggal dan tempat kerja, dengan rutin membersihkan lingkungan setiap harinya.

    <!- - /wp:paragraph - -> <!- - wp:paragraph - ->

    “Kalau kita rutin membersihkan lingkungan, saya yakin akan dapat mengurangi penyebaran penyakit, ” tandas Serda Anas Fauzi.

    <!- - /wp:paragraph - ->

    Basory Wijaya

    Basory Wijaya

    Artikel Sebelumnya

    Dandim 0813/Bojonegoro Diganti, Korem 082/CPYJ...

    Artikel Berikutnya

    Tiga Pilar Desa Sembungrejo Wujudkan Linmas...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Yakinkan Dapat Berjalan Dengan Lancar Dan Aman, Dandim 1710/Mimika Dampingi Wakapolda Papua  Pantau Langsung Pemungutan Suara Di TPS
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?
    Polri Lakukan Asistensi ke Polda Jateng 
    Satgas Kizi TNI Konga XXXVII-J MINUSCA CAR Terima Penghargaan Environmental Penghargaan Penjagaan Lingkungan Terbaik
    Jelang Nataru Pusziad Gelar Latihan Terpadu Bahaya Bahan Peledak & Nuklir Biologi Kimia Bersama Bandara Internasional Soekarno-Hatta

    Ikuti Kami